Wakil Wali Kota Tekankan Peran Gen Z Adaptif dan Visioner di PKKMB UMK

Jumat, 03 Oktober 2025 | 11:41:17
Gambar Berita

Foto: PKP_eman hala

Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, S.Sos., M.Sc., hadir sebagai pembicara utama dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Muhammadiyah Kupang, Kamis (18/9) di Aula Universitas Muhammadiyah Kupang. Acara yang mengusung tema “Gen Z Adaptif dan Visioner: Menjaga Semangat, Pengelola Perubahan, dan Membangun Masa Depan” ini diikuti oleh 1.500 mahasiswa baru Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menegaskan bahwa mahasiswa baru adalah generasi penerus sekaligus aset penting bagi pembangunan daerah. Ia menekankan, tema PKKMB tersebut selaras dengan visi Pemerintah Kota Kupang, yakni “Kota Kasih sebagai rumah bersama untuk maju, mandiri, sejahtera, dan berpendidikan”. Dengan prinsip memerintah adalah melayani, generasi muda diharapkan tumbuh dengan semangat melayani masyarakat serta menjadi agen perubahan yang berintegritas.

Menurutnya, Generasi Z memiliki keunggulan dalam literasi digital, berpikir kritis, keterbukaan, dan kreativitas. Namun, distraksi digital dan derasnya arus informasi juga menjadi tantangan yang harus diantisipasi. Karena itu, mahasiswa didorong untuk adaptif, mau belajar sepanjang hayat, serta menjaga kesehatan mental dan manajemen waktu agar mampu menghindari hal-hal negatif.

Wakil Wali Kota juga menyampaikan berbagai program Pemerintah Kota Kupang yang mendukung pengembangan generasi muda, antara lain: pelatihan koding dan kecerdasan buatan (AI) bagi guru SMP untuk memperkuat literasi digital siswa, program Literasi Digital Goes to School, beasiswa Pemkot Kupang bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu, pelatihan bela diri bagi siswi SD dan SMP, layanan NIB gratis bagi UMKM, termasuk pelaku usaha muda, serta ruang-ruang kreatif seperti Saboak Sunday Market, dukungan ajang bakat seperti Indonesian Idol XIV, hingga festival budaya dan seni sebagai media ekspresi anak muda.

Khusus kepada mahasiswa FKIP, beliau menekankan peran mereka sebagai calon pendidik yang dituntut menguasai empat kompetensi abad ke-21, yaitu critical thinking, creativity, collaboration, and communication (4C). “Calon pendidik bukan hanya mentransfer ilmu, tapi juga menjadi inspirasi dan teladan dalam membentuk karakter generasi penerus,” ujar Serena.

Acara tersebut turut dihadiri Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang, Dr. Zainur Wula, S.Pd., M.Si., jajaran pimpinan universitas, dekan, dosen, dan sivitas akademika. Kehadiran jajaran ini menjadi wujud komitmen bersama dalam mendukung proses pendidikan dan pengembangan karakter mahasiswa.

Sebagai penutup, Wakil Wali Kota berharap agar mahasiswa baru mampu menyesuaikan diri dengan dunia kampus, mengembangkan kreativitas, menjaga karakter, serta mengambil bagian aktif dalam membangun Kota Kupang sebagai Kota Kasih yang inklusif, maju, dan berdaya saing. *PKP_nina tiara*
 

Siaran Pers oleh Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Kupang

Kembali